Wednesday, January 21, 2009

Catatan Semangat: Sukses = Pembelajaran


Masih ingat catatan semangat yang berjudul GAGAL = Pembelajaran? Yup, ternyata Sukses itu hanya bisa diraih dengan sikap diri yang terus menerus tanpa henti mau BELAJAR dari apapun, dari siapapun.


Untuk Sahabatku yang berprofesi Sales

Sahabat. Masalah apa yang paling besar dan paling sering diperbincangkan dalam perusahaan tempat kita bekerja selain mengenai Pejualan, betul?

Pertama. Apakah sahabat masih menjadikan faktor gaji sebagai ukuran kerja?

Apakah gaji yang sekarang 15 juta setahun itu masih kurang?...:) Bagus jika masih terasa kurang. Itu berarti sahabat masih menginginkan penghasilan yang jauh lebih besar, dan kehidupan yang lebih baik dari sekarang. Tapi apakah penghargaan dari perusahaan tempat kita bekerja mempengaruhi kualitas kerja kita? Apakah gaji yang sekarang hanya kita pantaskan untuk kualitas kerja yang sekarang, saja?

Kedua. Masihkah sahabat dipusingkan oleh target?

Target, adalah satu cara bagi setiap perusahaan untuk mengukur kemampuan kita (Sales) dalam hal menghasilkan bagi kemajuan perusahaan. Target dibuat dari hasil pertimbangan penjualan yang ada sebelumnya. Target bahkan kadang bersifat Mustahil, dan GILA!

Adakah di antara kita yang diberikan target oleh perusahaan dengan angka yang sangat tinggi? Jika ada, berarti perusahaan, atasan kita menilai kita setinggi target itu. So, katakan pada diri kita ini; berapapun target yang diberikan oleh atasan/perusahan, ambilah target itu sebagai satu cara bagi kita untuk menjadikan diri ini lebih besar dari yang sekarang!

Jika target adalah cara untuk membantu kita menjadi pribadi yang pantas untuk hasil yang lebih baik, maka lakukanlah. Jika target yang dibebankan kepada kita terasa terlalu berat, maka berbagilah beban itu kepada yang Maha Meringankan Beban. Beban itu perlu, karena manusia tanpa beban sama halnya manusia yang lemah. Atasan/Perusahaan yang tidak memberikan Salesnya TARGET yang tinggi sama saja merendahkan kita karena mungkin berarti kita tidak pantas untuk hasil yang LEBIH. So, berbahagialah bagi sahabat yang diberikan TARGET TINGGI dan lakukan yang terbaik dari yang tidak biasa kita lakukan. Lakukan dengan cara yang LUAR BIASA!

Jika TARGET tidak tercapai

Sahabat. Jika target yang diberikan oleh atasan/perusahaan tidak bisa kita penuhi secara baik bukan berarti kita GAGAL. Jadikanlah target adalah acuan bagi kita untuk mencapai hasil yang lebih dari sekarang. Berapapun lantai yang bisa kita capai, berapapun hasil yang bisa kita raih, itulah kualitas diri kita saat ini di tempat kerja kita sekarang. Nikmatilah proses dalam usaha masksimal kerja kita, lalu tunggu hasilnya.

Mungkin yang harus dipertanyakan adalah, apakah kita sudah mengupayakan hasil itu dengan usaha terbaik kita? Jika belum, maka salahkanlah diri kita yang belum melakukannya. Namun jika sudah, maka sahabat sudah berada di jalan yang tepat yang terbaik untuk sahabat. Sukses bukanlah keniscayaan, dia diberikan oleh yang Maha Pemberi kepada hambanya yang selalu berusaha dan berharap kepada yang baik.

GAGAL = Awal KEBERHASILAN

Seorang Sales yang tidak bisa perform di tempat kerjanya, bukan berarti bahwa dia adalah Sales yang buruk, bilamana hasil yang didapatkannya sudah dilakukan dengan usaha terbaik dan semaksimal yang dia bisa. Ketidakmampuan Sales dalam memenuhi target boleh jadi adalah satu cara Alloh yang Maha Mengetahui Rahasia Alam dalam merencanakan keberhasilan hamba-Nya.

Lihat berapa banyak orang yang di pecat, atau mengundurkan diri dari perusahaan tempat dia bekerja lalu dia berhasil, sukses, berkembang lebih cepat dan lebih baik bahkan lebih besar dari empunya Perusahaan tempat dia bekerja sebelumnya? Apakah tempat kita bekerja sekarang adalah tempat satu-satunya Alloh yang Maha Pemberi memberikan rizki kepada hamba-Nya?

So, ternyata bukanlah target yang tidak bisa kita penuhi yang harus kita takutkan. Namun proses dalam setiap usaha yang kita lakukan apakah sudah yang terbaik atau belum? Jika dalam proses itu sudah dilakukan dengan baik, maka berserah dirilah kepada yang Maha Pemberi. Apapun hasilnya Dialah yang Maha Menentukan segala yang terbaik untuk kita.

Pemimpin yang Baik = GURU yang Baik bagi keberhasilan yang dipimpinnya

Saya memberikan hanya 2 kriteria mengenai seorang Pemimpin.

1. Pemimpin TEGAS

Pemimpin TEGAS adalah seorang Pemimpin yang besar penghargaannya terhadap karyawannya yang berprestasi, juga bersikap TEGAS terhadap yang tidak. Bilamana ada karyawannya yang tidak perform selama masa percobaan, maka dia akan segera meminta karyawannya tersebut untuk resign. Bagaimanapun usaha yang dilakukan oleh karyawannya, semaksimal apapun namun tidak juga menghasilkan baik bagi perusahaan tetap saja tidak menguntungkan.


2. Pemimpin Kompromis

Adalah Pemimpin yang selalu mendahulukan perasaan baik ketimbang logika pemikiran. Jika ada karyawannya yang usahanya maksimal namun tidak juga menghasilkan baik, maka tipe Pemimpin seperti ini biasanya akan memberikan perpanjangan masa percobaan kepada karyawan tersebut dengan beberapa alasan yang baik.

Tipe Pemimpin seperti ini juga lebih melihat jauh ke depan mengenai hal-hal baik dari yang dipimpinnya. Dan biasanya pemimpin seperti ini memiliki banyak teman, karena baginya karyawannya adalah teman dia dalam satu rumah yang sedang diangun untuk menjadi lebih besar dan lebih baik.

Menggabungkan keduanya? Mengapa tidak! So, kriteria seperti apakah sahabat ingin menjadi pemimpin kelak?

Salam dan Senyum,
.:MasGagah:.
http://www.masgagah80.blogspot.com/
YM: masgagah80

Friday, January 16, 2009

Catatan Semangat: Untuk sahabatku semua yang peduli


Dan janganlah kamu mengatakan terhadap orang-orang yang gugur di jalan Allah, (bahwa mereka itu) mati; bahkan (sebenarnya) mereka itu hidup, tetapi kamu tidak menyadarinya.

(QS. Al-Baqarah (2) : 154)

Mati. Satu kata yang memiliki arti yang sangat dalam. Mati berarti putusnya semua kenikmatan hidup yang dirasakan oleh manusia. Mati, merupakah kata yang sangat menakutkan bagi sebagian orang, namun Mati juga menjadi satu keadaan yang banyak dirindukan. Dirindukan oleh kaum Muslimin di Palestine, di Irak, Afghanistan, Cechnya, Moro, dan belahan dunia lainnya. Lalu pertanyaannya adalah, MENGAPA?

Mati, dianggap sebagian orang adalah akhir dari kehidupannya. Namun mati bagi kaum Muslimin adalah awal dari Kehidupannya. Mengapa? Karena mati adalah satu-satunya jalan bagi seorang hamba untuk bertemu dengan Tuhan-Nya, Alloh 'Azza wa Jalla.

Sahabat. Kita dapat melihat dan menonton setiap hari saudara-saudara kita yang ada di Palestine sekarang sedang berjuang untuk memperjuangkan hak atas tanah, kemerdekaan, dan hidupnya di tanah yang mulia, Palestine dari kebiadaban Israel dan Sekutunya. Apakah yang bisa kita lakukan di sini hanya menoton tanpa melakukan apapun?

PBB, dan Dunia hanya bisa ikut menyaksikan kebiadaban demi kebiadaban Israel kepada saudara kita di Palestine. Dunia hanya bisa membisu dalam sikap, dan berucap. Kecaman, kecaman , dan kecaman yang hanya bisa dilakukan PBB dan Dunia terhadap Zionis Israel, Laknatulloh. Jika Irak yang di gempur habis-habisan hanya dengan alasan mempunyai senjata pemusnah massal, maka Palestine dijajah Dunia karena kebencian Yahudi dan Zionis kepada kaum Muslim. Padahal kita bisa lihat, siapa yang menggunakan senjatanya untuk membunuh anak-anak, kaum ibu dan masyarakat sipil!

Masihkah kita terus membeli produk-produk mereka? Masihkah kita terus ikut menyumbangkan sebagian harta kita untuk kebiadaban mereka? Masihkah kita membeli nyawa saudara kita dengan produk-produk mereka?

Sahabatku, apakah kendaraan kita harus barbahan bakar SHELL? Berpelumas SHELL? Apakah susu untuk bayi-bayi kita harus dari NESTLE, popok HUGGIES? Haruskah kita berdandan dengan L'OREAL, REVLON? Haruskah kita makan siang ke McDonald dan menyegarkan diri dengan minuman Coca-Cola atau NESCAFE?

Sadarlah saudaraku. Seribu orang tidak akan merubah sesuatu, namun 100 juta orang yang memboikot produk Yahudi, Amerika dan sekutunya insya Alloh akan memberi pengaruh. Tulisan ini bukanlah sabda ataupun perintah dari Nabiulloh Muhammad Sholallohu'alaihi wa sallam. Namun dari seorang Muslim yang peduli karena saudaranya dijajah dan dibantai di Palestine dan dunia Islam lainnya. Jika sahabat tidak juga tergugah, mungkin satu saat diakhirat nanti akan ada miliaran orang yang melihat kekejaman kita karena ikut membantu Zionis dan Yahudi membantai saudara-saudara kita.

Al haq murobbik. Semoga hati yang telah kotor ini masih diberikan cahaya untuk melihat cahaya kebenaran yang datang hanya dari Alloh Alloh 'Azza wa Jalla.

Salam dan Senyum,

.:MasGagah:.
http://www.masgagah80.blogspot.com/
YM: masgagah80

Boikot sekarang!

Intel
Coca Cola
Estee Lauder
Nestle
Sara Lee
L'OREAL
McDonald
Johnson & Johnson
Revlon
Danone
Nescafe
Maggi
KitKat
Kleenex
BOSS
KOTEX
Calvin Klein
HUGGIES
Maybelline
Carrefour
Ambi Pur
Sanex
KIWI
Champion

Aliyah Zaharani Putri

Aliyah Zaharani Putri